Kuliner Pekalongan - Dari Sarapan sampai Makan Malam

- Kamis, Januari 19, 2017

Kuliner Pekalongan - Dari Sarapan sampai Makan Malam

 
Wisata Masakan Indonesia #321
Sarapan hingga Makan Malam di Pekalongan
Bulan Mei 2014 lalu, saya berkesempatan mengnjungi Kota Pekalongan sebuah kota di pesisir utara Jawa Tengah yng pula terkenal atas keragaman kulinernya. Cuma punya waktu satu hari di kota yng terkenal menjdai kota Batik ini, saya diajak serta direkomendasikan oleh mas @TriazArditya bagi atau bisa juga dikatakan untuk merasakan makanan-makanan khas di Pekalongan ini mulai dari sarapan, makan siang serta makan malam. Dimana sajakah itu? Yuk tengok satu satu:

1. Sarapan

Bagi atau bisa juga dikatakan untuk menu sarapan saya diajak ke Garang Asem H. Masduki yng berada di Kompleks Travel daerah Alun-Alun Pekalongan. Berbeda yang dengannya garang asem di daerah Jogja, garang asem di Pekalongan ini lebih mirip sop asam-asam. Potongan daging sapi serta telur pindang rebus dalam kuah asam segar, yang dengannya potongan tomat serta cabe rawit di dalamnya yng memperkaya aroma kuah garang asem ini. Bagi atau bisa juga dikatakan untuk nasi diberi tawaran apakah akan mengunakan nasi putih biasa ataupun nasi megono. Nasi Megono ini memanglah menjadi masakan khas Pekalongan. Megono terbuat dari bahan dasar nangka muda ataupun gori yng dicincang kasar serta dicampur yang dengannya parutan kelapa semisal urap. Tidak banyak rasa pedas serta kencur menyeruak dari megono yng paling cocok disantap bersama nasi panas ini.

2. Makan Siang

Bagi atau bisa juga dikatakan untuk makan siang saya direkomendasikan bagi atau bisa juga dikatakan untuk merasakan kulinner khas Pekalongan lain-lainnya yng pula cukup kondang: Soto Tauto. Pilihan jatuh pada Soto Tauto Pak H. Rochmani yng berlokasi di daerah Pasar Sayun, cuma berjarak sekitar 100m dari Setasiun Pekalongan. Soto Tauto ini tak jauh berbeda yang dengannya soto lain-lainnya di aneka macam kota di Indonesia. Pembeda utamanya cuma satu: Tauco. Ya, tauto memanglah mempergunakan tauco di dalm kuah sotonya, menjadikan menciptakan cita rasa asam nan segar khas Tauco berpadu cantik yang dengannya isi kuah sotonya yng terdiri dari potongan daging sapi, bihun serta bawang daun. Jangan tidak ingat tambahkan sambal agar bisa makan siang kita makin berkeringat...

3. Makan Malam

Bagi atau bisa juga dikatakan untuk makan malam, saya diajak bagi atau bisa juga dikatakan untuk menikmati warisan masakan yng hampir punah di Pekalongan: Ayam Karang Minanci di RM Panderasa. Konon resep Ayam Karang Minanci ini adalah resep hasil asimilasi cita rasa yng dibawa oleh para pedagang Arab serta India yng berpadu yang dengannya budaya lokal. Ayam yng di"ungkep" yang dengannya aneka rempah-rempah dimasak dalam kuali yang dengannya mempergunakan berbahan bakar kayu serta dimasak semalaman membuat Ayam yng disajikan Amat empuk serta bumbu yng meresap hingga ke tulang. Ibu Martha, sang pewaris resep Ayam Karang Minanci, masih turun langsung bagi atau bisa juga dikatakan untuk memasak sajian ini. Buat saya, menu ini juara banget serta wajib dikunjungi kalau berkunjung ke Pekalongan.

4. Kopi

Ada satu tradisi ngopi yng khas di Pekalongan serta era ini terus dilestarikan: Kopi Tahlil. Budaya Arab memanglah lekat yang dengannya kota Pekalongan. Kopi Tahlil adalah kopi yng awal mulanya dipakai bagi atau bisa juga dikatakan untuk suguhan orang diacara tahlilan ataupun era peringatan orang meninggal kalau orang Islam. Lambat laun kopi tahlil dijadikan ikon masakan malam di kota Pekalongan. Kopi ini bukan sembarang kopi, terdapat beragam rempah-rempah yng diracik serta diseduh dalam kopi. Sebut saja: jahe, cengkeh, kayu manis, pandan, kapulaga, batang serai serta pala (sumber: http://zenshinoda.blogspot.com/2013/02/kopi-tahlil-pekalongan.html). Kalau mau Kopi susu, mampu pula ditambah susu kental manis. Rasanya memanglah aduhai, aroma kopi yng bercampur aneka rempah yang telah di sebutkan memanglah memberikan sensasi yng susah dijumpai di tempat lain, serta katanya, kopi tahlil ini pula bisa menaikan vitalitas tubuh. Ingin berupaya?
Demikian pengalaman sehari saya masakan di Pekalongan. Masih tidak sedikit tentunya masakan Pekalongan yng belum pernah sempet terkunjungi, semoga ada waktu serta peluang di lain hari.

Masakan lain di kota ini:




Source Article and Picture : www.banyumurti.net (Food Blogger)

Seputar Kuliner Pekalongan - Dari Sarapan sampai Makan Malam

Advertisement
 

Cari Artikel Selain Kuliner Pekalongan - Dari Sarapan sampai Makan Malam