Wisata Air Terjun Dlundung Mojokerto

- Rabu, Maret 29, 2017

Wisata Air Terjun Dlundung Mojokerto

 

Wisata Air Terjun Dlundung Mojokerto | Air Terjun Dlundung yng terdapat atau terletak di Mojokerto ini tak kalah terkenal yang dengannya air terjun yng lain semisal air terjun Coban Rondo dan air terjun Sedudo. Air terjun Dlundung terdapat atau terletak di dusun Ketapang, desa Kemloko, kecamatan Trawas, kabupaten Mojokerto, Jawa Timur. Tepatnya terdapat atau terletak di kaki gunung Welirang yng jaraknya sekitar 45 km dari Malang serta sekitar 60 km dari Surabaya. Dari Surabaya bisa ditempuh yang dengannya waktu perjalanan selama sekitar 2jam.
Air Terjun Dlundung Mojokerto. Ketinggian terjunan di sini sekitar 50 sampai-sampai 60 meter dari sumber mata airnya yng berasal dari air pegunungan Welirang. Air terjunnya tak terlalu deras lantaran air yng jatuh masih menyentuh sebagian tebing yng berundak-undak menjadikan membuat airnya turun tak terlalu deras. Akan tetapi pemandangan yng disuguhkan disini tak kalah bagusnya yang dengannya air terjun yng lain-lainnya. Sirkulasi airnya yng tak terlalu deras bahkan menjadi suatu daya tarik tersendiri bagi para pengunjung disini. Berada di ketinggian sekitar 760 m dari permukaan laut yng membuat daerah air terjun Dlundung mempunyai hawa yng dingin serta sejuk, dan salah satunya di dalam daerah hutan lindung seluas 1600 hektar milik Perhutani KPH Pasuruan Kabupaten Mojokerto. Sedangkan luas daerah air terjun Dlundung sendiri sekitar 4,5 hektar.

Suasana di air terjun Dlundung tak begitu ramai lantaran letaknya yng relatif jauh andai dibandingkan yang dengannya air terjun Kakek Bodo ataupun Putuk Truno. Biasanya daerah wisata ini akan ramai dikunjungi pada wisatawan pada era liburan dan di akhir pekan. Apa lagi di dukung yang dengannya aneka macam fasilitas yng cukup aktraktif semisal kegiatan outbound, jatuh bebas, flying fox sampai-sampai jaring laba-laba. Lantaran luasnya, daerah wisata ini bisa menampung sekitar 500 sampai-sampai 750 orang pengunjung. Selain fasilitas outbound yng memacu adrenalin, disini pula terdapat area perkemahan yng Suka dipakai oleh para pecinta alam bagi atau bisa juga dikatakan untuk berkemah.
Bumi perkemahan di Dlundung. Malah di sini terdapat dua area perkemahan, yakni di lapangan dekat yang dengannya loket pembelian tiket yng pula dilengkapi yang dengannya fasilitas kamar mandi dan beberapa warung makanan yng menjual makanan serta minuman. Sedangkan area perkemahan yng kedua berasa di atas lokasi yng partama yng bisa ditempuh selama 20 menit yang dengannya berjalan kaki dari lokasi yng pertama. Cuma di sayangkan di lokasi perkemahan yng kedua ini tak terdapat fasilitas kamar mandi. Menjadikan Perlu turun ke bawah bagi atau bisa juga dikatakan untuk ke kamar mandi. Andai kamu tertarik bagi atau bisa juga dikatakan untuk menuju kemari jangan tidak ingat bagi atau bisa juga dikatakan untuk membeli oleh-oleh yng berupa buah serta sayur-sayuran segar yng dijajakan di sekeliling air terjun Dlundung.

Rute perjalanan Menuju Air Terjun Dlundung. Yang dengannya jarak sekitar 45 km dari Malang datau sekitar 60 km dari kota Surabaya. Bagi atau bisa juga dikatakan untuk mampu menuju ke air terjun Dlundung bisa dikatakan relatif gampang, lantaran sudah mempunyai akses jalan yng cukup tidak jelek alias bagus serta memadai. Bila kamu berangkat dari Sidoarjo melewati Pandaan, lalu masuk ke jalan raya trawas, lantas berbelok ke arah Dlundung yang dengannya waktu tempuh sekitar 45 menit. Ada papan nama yng cukup besar bagi atau bisa juga dikatakan untuk menuju ke mari. Para tukang ojek pula siap memberikan petunjuk ataupun mengantar kemari hika kamu terasa kebingungan. Dari jalan raya diteruskan sekitar dua kilometer yang dengannya kondisi jalan yng menanjak sampai-sampai hingga di pintu gerbang daerah. Sesudah memarkirkan kendaraan dilanjutkan yang dengannya berjalan kaki menuju air terjun melewati jalan setapak yng telah diplester.
Bila kamu mempergunakan kendaraan umum bagi atau bisa juga dikatakan untuk menuju kemari, kamu akan mengalami tidak banyak kesulitan. Ada dua pilihan bagi atau bisa juga dikatakan untuk menuju ke tempat ini, yakni yang dengannya mempergunakan minibus jurusan Trawas ataupun yang dengannya jasa ojek. Keduanya berangkat dari terminal bis Pandaan. Bila kamu mempergunakan minibus, waktu pemberangkatan sangatlah jarang, karena penumpangnya tak terlalu tidak sedikit. Kamu akan dikenai ongkos sekitar Rp 6000 per orang. Turun di Trawas lantas melanjutkan perjalanan yang dengannya naik ojek sengan ongkos sekitar Rp 5000 sampai-sampai tiba di lokasi air terjun. Pilihan lain kamu bisa mempergunakan jasa ojek dari Terminal Pandaan akan tetapi ongkosnya tidak murah.
Biaya tiket masuk serta parkir. Kamu akan dikenai biaya tiket masuk senilai Rp 3500 per orang telah salah satunya asuransi Rp 100. Biaya parkir kendaraan antara Rp 2000 bagi atau bisa juga dikatakan untuk kendaraan roda empat serta Rp 1000 bagi atau bisa juga dikatakan untuk kendaraan roda dua bagi atau bisa juga dikatakan untuk satu kendaraan. berbada yang dengannya air terjun Putuk Truno serta air terjun Kakek Bodo, disini kendaraan bisa dibawa sampai-sampai di depan air terjun.
Tempat wisata lain disekitar Air Terjun Dlundung.
Di daerah ini pula terdapat Pusat Pendidikan Lingkungan Hidup ataupun biasa disingkat PPLH Seloliman. Lokasinya terdapat atau terletak di desa Seloliman, dilereng barat Gunung Penanggungan. Jarak dari air terjun Dlundung bagi atau bisa juga dikatakan untuk menuju kemari sekitar 15 km yang dengannya lama perjalanan sekitar 30 menit yang dengannya mempergunakan kendaraan beroda empat. Di sini pula ada Candi Petirtaan Jatulanda yng telah cukup ternama dikalangan masyarakat Mojokerto.

Source Article and Picture : www.kulinerwisata.com

Seputar Wisata Air Terjun Dlundung Mojokerto

Advertisement
 

Cari Artikel Selain Wisata Air Terjun Dlundung Mojokerto